KAJIAN PROFILING PENUMPANG DAN BAGASI KABIN UNTUK MENINGKATKAN KEAMANAN PENERBANGAN DI BANDAR UDARA SULTAN THAHA JAMBI

Transportasi udara di Indonesia mengalami perkembangan signifikan, menuntut sistem keamanan yang semakin baik. Bandar Udara Sultan Thaha Jambi sebagai salah satu bandara domestik di Indonesia memiliki peran penting dalam menjamin keselamatan penerbangan, khususnya melalui penerapan profiling penumpang dan bagasi. Penelitian ini bertujuan: (i) Untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan profiling penumpang dan bagasi kabin di Bandar Udara Sultan Thaha Jambi; dan (ii) Untuk mengidentifikasi tantangan serta langkah strategis yang dapat diambil dalam penerapan profiling guna meningkatkan keamanan penerbangan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode mixed method dengan teknik observasi, wawancara, dokumentasi, dan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan profiling masih belum optimal akibat keterbatasan SOP, sumber daya manusia, dan teknologi pendukung seperti sistem biometrik. Selain itu, proses verifikasi identitas masih dilakukan secara manual, yang berisiko menimbulkan celah keamanan, terutama saat terjadi antrean penumpang. Oleh karena itu, penelitian ini merekomendasikan penyusunan SOP khusus profiling serta penggunaan teknologi pendeteksi modern untuk memperkuat sistem keamanan di Bandar Udara Sultan Thaha Jambi.
Kata Kunci: Profiling Penumpang, Bagasi Kabin, Keamanan Penerbangan, Aviation Security, SOP Keamanan, Bandar Udara Sultan Thaha

Air transportation in Indonesia has developed significantly, demanding a better security system. Sultan Thaha Jambi Airport as one of the domestic airports in Indonesia has an important role in ensuring flight safety, especially through the application of passenger and baggage profiling. This research aims: (i) To find out how the implementation of passenger and cabin baggage profiling at Sultan Thaha Jambi Airport; and (ii) To identify challenges and strategic steps that can be taken in the implementation of profiling to improve aviation security. The research method used is mixed method with observation, interview, documentation, and questionnaire techniques. The results showed that the implementation of profiling is still not optimal due to limited SOPs, human resources, and supporting technology such as biometric systems. In addition, the identity verification process is still done manually, which risks creating security gaps, especially during passenger queues. Therefore, this study recommends the preparation of special SOPs for profiling as well as the use of modern detection technology to strengthen the security system at Sultan Thaha Jambi Airport.
Keywords: Passenger Profiling, Cabin Baggage, Aviation Security, Aviation Security Personnel, Security SOP, Sultan Thaha Airport.